Pernikahan itu pada dasarnya memiliki tujuan sama yaitu untuk menyatukan dua buah hubungan serta untuk melanjutkan keturunan. Di Indonesia, tata cara pernikahannya pun cukup beragam, sesuai dengan adatnya masing – masing, sama hal nya dengan pernikahan adat hindu bali.
Pernikahan adat hindu bali itu sebenarnya tidak mahal, hanya saja gengsi yang membuat pernikahan adat hindu di bali terlihat mahal. Sudah menjadi rahasia umum, karena dengan mahalnya acara pernikahan tersebut dilaksanakan, maka tak jarang pula pada akhirnya setelah pernikahan yang ada malah menjadi beban karena utang yang dimiliki hanya demi melangsungkan pernikahan yang mahal.
Pernikahan adat di bali bisa terlaksana dengan budget yang minim, maka dari itu perlu diketahui terlebih dahulu berapa budget yang perlu disiapkan untuk biaya pernikahan adat hindu di bali.
Biaya Banten
Untuk biaya banten itu sendiri yang dapat di paketkan mulai dari proses acara memadik sampai budal anten (acara dari 0 sampai selesai), estimasi biaya yang paling murah sekitar Rp20.000.000 s/d Rp30.000.000. Ini adalah estimasi harga jika beli banten, namun jika membuatnya dirumah dengan bantuan krama banjar tentunya biaya yang dikeluarkan akan jauh menjadi lebih mahal, karena kita pun harus menyediakan konsumsi dan lainnya.
Biaya Resepsi & Lainnya
Untuk biaya resepsi & lainnya, mimin ambil contoh rincian estimasi biaya dari kalangan menengah sebagai berikut.
- Prewedding: Rp3.000.000
- Dekorasi: Rp6.000.000
- Transport: Rp2.000.000
(Sewa elf) - Undangan: Rp700.000
(Saran, gunakan undangan online dari Pintundangan.com karena akan menjadi jauh lebih murah dari pada undangan cetak) - Makanan & Minuman: Rp3.000.000
(Beli snack kiloan dan minuman di grosir) - Cathering: Rp7.000.000
(Untuk sekitar 200 tamu undangan) - Payas Madik (Ngidih): Rp1.000.000
- Payas Wedding & Resepsi: Rp8.000.000
Jadi itu adalah rincian estimasi biaya pernikahan adat bali untuk kalangan menengah, jadikan estimasi tersebut sebagai referensi untuk mempersiapkan pernikahan, dan dapat disesuaikan dengan budget masing – masing karena disetiap adat desa di bali tentunya memiliki sedikit perbedaan terutama dari banten.
Saran
Untuk kamu yang ingin melangsungkan pernikahan adat bali, sangat disarankan agar dapat menggunakan biaya untuk pernikahan dengan baik, memang namanya pernikahan itu dapat dikatakan hanya sekali seumur hidup, karna anggapan tersebut yang dapat membuat ego kita semakin tinggi untuk mengeluarkan sesuatu yang bagi kita terbaik sampai – sampai mengorbankan segalanya.
Jangan juga sekali – kali sampai meminjam uang yang banyak, yang dimana pada akhirnya malah menjadi beban untuk kita sendiri. Semoga artikel mengenai biaya pernikahan adat hindu bali ini dapat membantu kamu ya dalam memperhitungkan hal – hal yang ingin dipersiapkan untuk melangsungkan pernikahan.